Perjalanan
program penanggulangan HIV&AIDS
dari tahun 2005 –
2012,
dengan dukungan HIVOS,
telah megantarkan PKBI DIY dan
cabang Sleman mencapai sebuah situasi pengorganisasian dengan basis material
yang lebih konkret, yakni lahirnya Organisasi Berbasis Komunitas (CBO / Community Based Organization). Mulai
dari tahun 2007 memiliki komunitas desa di Kecamatan Sleman dan Kecamatan
Cangkringan, dimasing-masing kecamatan mimiliki 3 desa dampingan. PKBI Sleman
pada tahun 2010-2011, mulai mendampingi remaja jalanan yang berada di wilayah
Jombor. Tetapi dari tahun 2012-sekarang tidak jalan karena tidak adanya SDM
yang melanjutkan.
Bentuk dukungan PKBI
Sleman dalam pemenuhan hak kesehatan reproduksi remaja, didirikanlah shelter
untuk korban KTD (Kehamilan Tidak Diinginkan) yang dimulai sejak tahun 1995.
Tantangan shelter yang sangat ketat, dimana tempat yang tidak boleh diketahui
oleh public, baik teman maupun keluarga. Shelter jug harus menghadapi anggapan
buruk, sampai tekanan dari warga sekitar shelter. Hal ini yang membuat shelter
berpindah-pindah tempat sebanyak empat kali, yaitu di daerah Timoho
(1995-1998), Monjali (1998-2000), Nogotirto (2000-2010) dan Purwomartani
(2010-sekarang).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar